Pengertian Data Warehouse
Data Warehouse adalah sebuah gudang data yang berisi data dalam jumlah besar dan digunakan untuk proses analisa dan pembuatan laporan yang dibutuhkan perusahaan.
Data warehouse ini berisi sekumpulan data historikal yang didapatkan melalui kegiatan operasional dari sebuah sistem dan disimpan dalam sebuah penyimpanan yang besar.
Adapun pengertian data warehouse menurut para ahli :
Menurut Ralph Kimbali, data warehouse adalah suatu sistem yang mengekstrak, melakukan pembersihan, menyesuaikan diri serta mengirimkan sumber data pada suatu data penyimpanan dimensional dan selanjutnya memberi dukungan pada implementasi query serta analisa dalam rangka pengambilan keputusan.
Menurut Vivek Gupta (System Services Group, 1997), pengertian data warehouse adalah sistem yang terstruktur dan berskala besar yang berguna untuk menganalisa data statis yang sudah ditransformasikan dari berbagai aplikasi sumber asalnya supaya sesuai dengan struktur bisnis, terkumpul dalam jangka waktu lama, direprentasikan pada terminologi bisnis serta terpadu agar kudah dalam menganalisa.
Menurut Elmasri & Navathe (2004), data warehouse adalah kumpulan yang beraal dari informasi yang memiliki keunggulan yang sama (sama baiknya). Data warehouse memiliki perbedaan utama dalam karakteristik yang lebih menekankan pada aplikasi pendukung keputusan. Definisi ini menganggap bahwa data warehouse mempunyai karakteristik yang tidak sama dengan sistem pendukung operasional yang lain.
Bill Inmon (1996), menyatakan bahwa data warehouse merupakan dasar dari proses pengambilan keputusan. Bill Inmon disebut-sebut sebagai Bapak Data Warehouse.
Poe (1996) menyatakan bahwa data warehouse merupakan basis data analisa yang hanya bisa dibaca serta dipergunakan sebagai bahan pada sistem pendukung keputusan. Pemikiran Poe sejalan dengan Bill Inmon yang memandang bahwa data warehouse sebagai dasar pada sistem pengambilan keputusan.
Eckerson, Wayne W menyatakan bahwa data warehouse merupakan penempatan data yang sudah diuraikan yang beraal dari database operasional, eksternal serta database lain dari organisasi.
Malik, Shadan (2005), menyatakan bahwa data warehouse merupakan tempat penyimpanan data historikal yang diorganisasikan berdasarkan pada subyek untuk pengambilan keputusan pada organisasi. Data warehouse mem-fasilitasi pada kegiatan, antara lain Data Mining dan mendukung pengambilan keputusan.
Konsep Dasar Data Warehouse
- Data-data yang berorientasi pada subyek, mempunyai dimensi waktu, terintegrasi, dan merupakan koleksi lengkap, yang dipergunakan dalam rangka mendukung proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh para manager pada tiap-tiap jenjang. Terutama jenjang manager dengan peringkat yang tinggi.
- Pusat repousitori informasi yang dapat memberikan database yang berorientasi pada subyek bagi informasi yang bersifat historis yang memberi dukungan Decision Support System (DSS) serta Executive Information System (EIS).
- Merupakan data yang didapatkan dari proses yang mana sebuah organisasi mengekstraksi makna dari aset informasi yang dimiliki. Data warehouse merupakan penemuan baru dalam bidang teknologi informasi. Dimulai sekitar 15 tahun lalu konsep data warehouse terus berkembang secara pesat sehingga konsep ini merupakan konsep yang paling banyak diperbincangkan oleh para ahli.
- Adalah salinan dari transaksi data yang terstruktur secara spesifik pada query serta analisa.
- Merupakan salinan dari transaksi data yang terstruktur secara spesifik pada query serta laporan.
Komponen Data Warehouse
Adapun komponen-komponen dari data warehouse adalah Source data, Data Stagging, Data Storage, Metadata, Information Delivery, Management and Control.
- Source Data : Source data merupakan gudang data dari berbagai sumber, yakni dari data internal, data eksternal, archived, dan lain-lain.
- Data Stagging : Data yang diekstrak dan load dalam format yang sama yang tidak merubah nilai data.
- Data Storage : Media penyimpanan data yang dihasilkan dari data stagging.
- Metadata : Komponen yang memberi penjelasan tentang data melebihi kamus data. Metadata terbagi atas Metadata Operasional, Metadata Transformasi & Ekstrak, serta Metadata User.
- Information Delivery : Penyampaian informasi pada pengguna yang mana terdapat teknik online, infraned serta email.
- Management and Control : Merupakan pengelolaan serta pengendalian yang ada pada data stagging serta metadata.
Penerapan Data Warehouse
Dan terkahir penerapan nya, Data warehouse tersebut diterapkan pada beberapa perusahaan/bidang berikut ini:
- Perusahaan Telekomunikasi: untuk mengamati jumlah transaksi yang terjadi
- Perusahaan Keuangan: mendeteksi transaksi keuangan
- Perusahaan Asuransi: mengidentifikasi layanan kesehatan, mana yang perlu diberikan asuransi dan mana yang tidak perlu.
- Bidang Olahraga: menganalisa statistik permainan