Bitshift Operators dan Mask Processing Pada Pengolahan Citra Digital

Bitshift Operators

Proses bitshift melakukan pergeseran deret bit pada pixel ke arah kanan atau kiri sebesar n bit. Proses bitshift ini sama dengan proses perkalian dan pembagian citra. Pergeseran n bit ke kanan memiliki efek yang sama dengan pembagian citra dengan nilai 2n, sedangkan pergeseran n bit ke kiri memiliki efek yang sama dengan perkalian citra dengan nilai 2n. Secara matematika dapat dimodelkan seperti berikut ini.






Mask Processing

Jika pada point processing kita hanya melakukan operasi terhadap masing-masing piksel, maka pada mask processing kita melakukan operasi terhadap suatu jendela ketetanggaan pada citra.

Kemudian kita menerapkan (mengkonvolusikan) suatu mask terhadap jendela tersebut. Mask sering juga disebut filter. Penggunaan mask spasial untuk pengolahan citra disebut filtering spasial (spatial filtering) dan mask tersebut disebut filter spasial (spatial filter).

       Contoh jendela ketetanggan 3x3 dapat dilihat di bawah ini. Nilai piksel pada posisi x dipengaruhi oleh nilai 8 tetangganya





Perbedaan dengan point processing adalah pada point processing, nilai suatupiksel tidak dipengaruhi oleh nilai tetangga-tetangganya Berikut ini adalah contoh sebuah mask/filter berukuran 3x3. Filter ini akan diterapkan / dikonvolusikan pada setiap jendela ketetanggaan 3x3 pada citra (anggap filter sudah dalam bentuk terbalik)





Subscribe to receive free email updates: